Salah satu indikator yang bisa dijadikan acuan apakah suatu wilayah aman atau tidak adalah besaran angka Indeks Kriminal (Crime Index). Dikutip dari Numbeo, Crime Index adalah perkiraan tingkat kejahatan secara keseluruhan di suatu kota atau negara tertentu. Tingkat kejahatan di bawah 20 sangat rendah, tingkat
kejahatan antara 20 dan 40 sebagai rendah, tingkat kejahatan antara 40
dan 60 sebagai sedang, tingkat kejahatan antara 60 dan 80 sebagai
tingkat kejahatan tinggi dan akhirnya lebih tinggi dari 80 sebagai
sangat tinggi. Untuk besaran sebaliknya akan disebut Safety Index atau Indeks Keamanan.
Mengutip data dari Numbeo tahun 2017, Indeks Kriminal Indonesia berada di peringkat 12 untuk Asia dan peringkat 5 di ASEAN dengan angka 49,68 atau berada pada level sedang, dan tebak guys siapa jawara Indeks Kriminal tahun 2017 untuk ASEAN, ternyata peringkat pertama disandang oleh Malaysia yaitu sebesar 64,75 atau termasuk kategori tinggi (peringkat 5 Asia), selanjutnya di peringkat kedua adalah Kamboja dengan 54,61, lalu di peringkat ketiga Vietnam dengan 52,96, dan keempat yaitu Thailand dengan 49,78.
Sedangkan untuk angka CI tingkat Asia, peringkat pertama atau tertinggi dipunyai oleh Afghanistan dengan 73,85 atau kategori tinggi. Pada tingkat dunia angka CI Malaysia 2017 bahkan mengalahkan Amerika Serikat yaitu di peringkat 18, sementara Amerika Serikat di peringkat 53. CI Indonesia sendiri berada pada peringkat 48 dunia. Peringkat pertama dunia dipegang oleh Venezuela dengan CI 85,28.
Sedangkan untuk angka CI tingkat Asia, peringkat pertama atau tertinggi dipunyai oleh Afghanistan dengan 73,85 atau kategori tinggi. Pada tingkat dunia angka CI Malaysia 2017 bahkan mengalahkan Amerika Serikat yaitu di peringkat 18, sementara Amerika Serikat di peringkat 53. CI Indonesia sendiri berada pada peringkat 48 dunia. Peringkat pertama dunia dipegang oleh Venezuela dengan CI 85,28.
Sebaliknya untuk negara dengan Indeks Kriminal (CI) terendah atau dengan kata lain Indeks Keamanannya (SI) tertinggi di Asia tahun 2017 disandang oleh Qatar dengan 15,70 (SI 84,3) dan untuk ASEAN sudah bisa ditebak yang terendah CI atau tertinggi SI nya yaitu di Singapura dengan 16,58 (SI 83,42, CI ini merupakan yang terendah ke 2 setelah Qatar untuk tingkat Asia).
Untuk ASEAN sendiri angka Indeks Keamanan (SI) tertinggi berturut turut 5 besar adalah Singapura, Brunei, Filipina, Indonesia, dan Thailand.
Berikut adalah peta Indeks Kriminal Asia 2017, warna hijau adalah paling aman, warna merah adalah paling rawan.
Berikut adalah peta Indeks Kriminal Asia 2017, warna hijau adalah paling aman, warna merah adalah paling rawan.
Peta Indeks Kriminal Asia 2017. Sumber: Numbeo |
Untuk tingkat kota-kota di ASEAN, dari 28 kota yang terdaftar, Selangor dan Kualalumpur di Malaysia mempunyai Indeks Kriminal tertinggi dengan 78,9 dan 69,59. Malaysia bahkan mengisi 4 kota dalam 10 besar kota dengan CI tertinggi di ASEAN, di mana dua lainnya adalah Kota Kinabalu dan Johor Bahru di peringkat 4 dan 5. CI Selangor bahkan merupakan peringkat 5 dunia mengalahkan Detroit kota di negara bagian Michigan Amerika Serikat di peringkat 15 dunia. Peringkat pertama CI dunia 2017 dipegang oleh Caracas di Venezuela dengan 86,61.
Untuk angka CI terendah atau dengan kata lain SI tertinggi tingkat dunia dan Asia dipegang oleh Abu Dhabi di Uni Emirat Arab dengan CI 15,51 (SI 84,49), sedangkan untuk kota di ASEAN disandang oleh Singapura dengan CI 16,58 (SI 83,42).
Adapun untuk Indonesia, ibu kota kita Jakarta berada di peringkat 12 ASEAN (atau peringkat 109 dunia) dengan angka CI 52,78 atau kategori sedang. Selain Jakarta, 3 kota lainnya masuk dalam daftar tingkat ASEAN ini yaitu Medan di peringkat 13, Bali (padahal provinsi :-)) di peringkat 20 dan Yogyakarta di peringkat 21.
Dan berikut ini adalah sebaran kota yang disurvey oleh Numbeo di ASEAN. Timor Leste belum masuk dalam daftar ini. Warna hijau adalah paling aman, warna merah adalah paling rawan.
Dari angka-angka di atas, memang bisa dikatakan baik pada level negara ataupun kota (besar) Indonesia
termasuk ke dalam tingkat sedang dalam hal tingkat kriminalitas ataupun
kejahatan dibandingkan dengan kota lainnya di ASEAN. Namun demikian angka-angka di atas hanyalah hasil survey dan hanya salah satu indikator saja untuk melihat apakah suatu negara atau kota aman atau tidak. Apakah Indonesia betul negara yang aman atau tidak tentu saja perlu didukung oleh data lain yang lebih riil dari dalam negeri dan tentunya masyarakatnya yang lebih tahu!
Thanks to Numbeo
And for more complete information please visit the Numbeo website
Untuk angka CI terendah atau dengan kata lain SI tertinggi tingkat dunia dan Asia dipegang oleh Abu Dhabi di Uni Emirat Arab dengan CI 15,51 (SI 84,49), sedangkan untuk kota di ASEAN disandang oleh Singapura dengan CI 16,58 (SI 83,42).
Kualalumpur. Sumber: Wikipedia |
Adapun untuk Indonesia, ibu kota kita Jakarta berada di peringkat 12 ASEAN (atau peringkat 109 dunia) dengan angka CI 52,78 atau kategori sedang. Selain Jakarta, 3 kota lainnya masuk dalam daftar tingkat ASEAN ini yaitu Medan di peringkat 13, Bali (padahal provinsi :-)) di peringkat 20 dan Yogyakarta di peringkat 21.
Yogyakarta. Sumber: Wikipedia |
Dan berikut ini adalah sebaran kota yang disurvey oleh Numbeo di ASEAN. Timor Leste belum masuk dalam daftar ini. Warna hijau adalah paling aman, warna merah adalah paling rawan.
Peta Indeks Kriminal Kota-Kota di ASEAN 2017. Sumber: Numbeo. |
Thanks to Numbeo
And for more complete information please visit the Numbeo website
Comments
Post a Comment